Laurent Ferrier adalah pria dengan dua karier yang sama-sama mengesankan. Bagaimana mungkin satu orang bisa menjadi figur penting di dunia horologi sekaligus memiliki sejarah sebagai pembalap yang kompetitif? Nama Ferrier mungkin paling dikenal sebagai salah satu sosok brilian di balik kesuksesan Patek Philippe, tetapi di sisi lain, ia juga pernah mengaspal di ajang balap prestisius Le Mans 24 Hours.
Kini, ia telah membangun mereknya sendiri — Laurent Ferrier — yang menjadi salah satu brand independen paling dihormati di industri jam tangan mewah. Menarik, bukan? Mari kita bedah kisahnya lebih dalam!
Latar Belakang Laurent Ferrier
Laurent Ferrier
Laurent Ferrier lahir di Geneva pada tahun 1946 di tengah keluarga dengan warisan horologi yang sangat kuat. Ayah dan kakeknya merupakan pembuat jam tangan.
Latar belakang keluarga dan paparan akan dunia Haute Horlogerie dari pekerjaan sang ayah rupanya berpengaruh secara signifikan pada minat dan keahlian Ferrier dalam bidang ini.
Salah Satu Fasilitas di The Geneva Watchmaking School / l'École d'Horlogerie de Genève
Source: ge.ch
Dalam proses mengasah keterampilan, Ferrier muda menimba ilmu di École d’Horlogerie de Genève (The Geneva Watchmaking School) — salah satu sekolah pembuat jam tangan terbaik di Swiss. Sekolah ini adalah sekolah horologi tertua di Swiss, didirikan pada tahun 1824.
Karir di Patek Philippe
Setelah lulus dari di École d’Horlogerie de Genève, Ferrier bergabung dengan Patek Philippe pada tahun 1968. Ini merupakan era di mana industri jam tangan mewah Swiss menghadapi tantangan krisis quartz.
Proyek pertama Ferrier kala itu adalah mengembangkan prototipe jam tangan digital dengan quartz movement. Namun, proyek tersebut dibatalkan, karena Patek Philippe memutuskan untuk fokus pada jam tangan analog, seiring dengan krisis Quartz pada saat itu.
Selama lebih dari tiga dekade, Ferrier menjelajahi berbagai departemen di Patek Philippe. Selama itu pula ia mengasah keahliannya dalam pembuatan jam tangan mewah.
Iklan Patek Philippe Nautilus Tahun 1976
Dedikasinya membawanya naik ke posisi kepala pengembangan produk, di mana ia memainkan peran kunci dalam inovasi desain produk perusahaan. Salah satu kontribusi besarnya adalah pengembangan prototipe Nautilus rancangan Gérald Genta.
Pada tahun 2008, setelah 37 tahun berjalan bersama Patek Philippe, Ferrier meninggalkan brand ini untuk memulai perjalanannya sendiri dalam dunia horologi.
Perjalanan di Dunia Balap
Selama bekerja di Patek Philippe, Laurent Ferrier rupanya memiliki hasrat lainnya, yaitu dunia balapan. Di tengah kesibukannya merancang movement jam, ia juga ternyata membangun karier sebagai pembalap profesional.
Bahkan, Ferrier sempat meninggalkan dunia watchmaking sepenuhnya demi mengejar mimpinya di dunia balap. Namun, tak lama kemudian ia kembali ke Patek Philippe dengan kesepakatan unik: empat hari di kantor, dan setiap hari Jumat dihabiskan di sirkuit balap.
Karier Laurent Ferrier di dunia endurance race berawal pada 1974. Ia berpartisipasi dalam ajang 24 Hours of Le Mans bersama Jimmu Mieusset, seorang juara Eropa.
Kecintaannya terhadap motorsport berakar dari passion-nya akan mekanika yang presisi, yang sejalan dengan profesinya sebagai pembuat jam tangan. Baginya, baik horologi maupun balap menuntut ketelitian, ketahanan, dan dedikasi tinggi.
François Sérvanin (kiri), Francois Trisconi (tengah), dan Laurent Ferrier (kanan) tahun 1979
Porsche 935 #40 milik Ferrier, Sérvanin, dan Trisconi, di Le Mans 1979
Tahun 1979 menjadi prestasi puncaknya. Ferrier bersama François Servanin dan François Trisconi berhasil meraih posisi ketiga di Le Mans, mengendarai Porsche 935 Turbo. Kolaborasi bersama Sérvanin ternyata berlanjut di luar arena balap.
Brand Laurent Ferrier dan Inovasinya
François Servanin (kiri), Laurent Ferrier (tengah), dan Christopher Ferrier (kanan)
Setelah memutuskan hengkang dari Patek Philippe dan memulai perjalanannya di dunia horologi bersama Servanin, mereka mendirikan merk jam tangan independen “Laurent Ferrier” pada tahun 2009. Christian Ferrier (putra Laurent Ferrier) juga ikut dilibatkan untuk mengembangkan teknis jam tangan.
Laurent Ferrier Galet Classic Tourbillon Double Spiral
Galet Classic Tourbillon Double Spiral, model perdana yang debut pada 2010, langsung meraih penghargaan “Men’s Watch Prize” di Grand Prix d’Horlogerie de Genève (GPHG) di tahun yang sama. Penggunaan Tourbillon Double Spiral pada jam tangan tersebut meningkatkan akurasi melalui dua hair spring yang berlawanan.
Laurent Ferrier Galet Square Micro-Rotor
Kesuksesan merek jam tangan ini tidak berhenti di situ. Pada 2011, Ferrier memperkenalkan Galet Micro-Rotor yang menampilkan micro-rotor movement. Kemudian, Galet Square Micro-Rotor hadir pada tahun 2015 dengan desain kotak yang klasik—dan diakui dengan penghargaan "Horological Revelation" di GPHG.
Laurent Ferrier Ecole Annual Calendar
Tak berhenti di situ, pada tahun 2018 GPHG kembali memberikan penghargaan kepada Laurent Ferrier, kali ini untuk jam tangan École Annual Calendar sebagai "Best Men’s Complication".
Desain jam tangan Laurent Ferrier banyak terinspirasi dari era balapan 1970-an. Salah satu model yang kental akan aura balapan adalah Sport Auto, yang menggabungkan elemen desain sporty dengan keahlian horologi tradisional.
Perjalanan Ferrier dari dunia endurance race hingga menjadi salah satu ikon horologi membuktikan bahwa visi, dedikasi, dan inovasi mampu menembus batas. Dengan menggabungkan tradisi dan teknologi, setiap jam tangan yang ia ciptakan mencerminkan keahlian sekaligus jiwa petualangnya.
Jika Anda terinspirasi oleh kisah ini, jangan ragu untuk mengunjungi IDWX. Temukan koleksi eksklusif jam tangan Laurent Ferrier dan merek ternama lainnya dengan harga kompetitif. Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki jam tangan mewah yang penuh cerita dan karakter!
Referensi
“Our Story | Laurent Ferrier - Fine Watchmaking.” Laurent Ferrier, https://laurentferrier.ch/pages/our-story.
Acacia, Buffy. “Everything You Need to Know about Laurent Ferrier | IN-DEPTH.” Time+Tide Watches, 2 Aug. 2024, https://timeandtidewatches.com/laurent-ferrier-in-depth/.
Powerfunk. “The Rise of Laurent Ferrier.” GREY MARKET MAGAZINE, 29 Feb. 2024, https://www.luxurybazaar.com/grey-market/laurent-ferrier/.
“From the Bench: Laurent Ferrier.” A COLLECTED MAN, 28 June 2017, https://www.acollectedman.com/blogs/journal/from-the-bench-laurent-ferrier.
Koh, Wei. “The Complete History of Laurent Ferrier.” Revolution Watch, 4 Nov. 2020, https://revolutionwatch.com/laurent-ferrier-the-master-of-neo-classical-watchmaking/.